TANYA KENAPA :

Saya tahu, diluar sana pasti masih banyak orang-orang yang mungkin saja sedang menghadapi kemelut jiwa dan batin yang sama persis seperti yg pernah saya alami dulu dalam mencari kebenaran sejati.....so, harapan saya, mudah-mudahan teman-teman dapat terpuaskan melalui Blog ini, karena saya tau semua yang ada disini pasti akan menjawab semua pertanyaan dan dilema hati kamu..

STOP SEARCHING, karena..semua-semuanya sudah di rangkum komplit disini...

Dan Percayalah...bahwa hanya TUHAN JESUS lah satu-satunya jalan kebenaran dan jalan yang lurus

Tuesday, November 6, 2007

KeTUHANan ISA daLaM AlqUraN daN haDisT

Dalam Alquran bukti Yesus sebagai Allah adalah seperti berikut:

ISA fainnahu Ruhullahi wakalimatuhu”, “Isa itu Roh Allah Dan Kalimatnya”.
(Kitab 2002 Mutiara Hadits halaman 356-357).

sebagaimana Al-Qur’an juga menyatakan: “Qaala innamaa ana rasuulu rabbika il ahaba laka ghulaama zakiaa” “(jibril) berkata, “Aku hanyalah utusan Tuhanmu untuk memberikan kepadamu seorang anak laki- laki yang suci” (Surah 19:19).. Perkataan Arab untuk "suci" yaitu zakiyya, menunjukkan bahwa Isa Al-Masih sepenuhnya tanpa dosa.

Sesungguhnya Isa itu memberitahukan hari kiamat. (Az Zukhruf:61),

sementara itu dalam (QS Luqman:34) dengan tegas mengatakan bahwa hanya ALLAH saja yang mengetahui hari Kiamat. Lihat dibawah ini. “Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok . Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal”.
(QS Luqman:34).

jika ayat ini dibandingkan dengan Az Zukhruf 61 diatas, maka mendukung kalau Isa adalah Roh Allah itu sendiri.

Isa adalah Imam Mahdi: “Tidak ada imam Mahdi selain Isa putra Maryam.”
“Laa mahdia illa isabnu Maryama.”( Hadits Ibnu Maja)

Hampir keseluruhan umat Islam telah mengetahui bahwa kelak yang akan membunuh Dajjal adalah Isa Almasih, Dajjal adalah sebuah sebutan untuk Iblis Oleh karena itu pantaslah kita bertanya mengapa Isa Almasih yang memegang peranan terpenting tersebut?.

Yang dalam Al-Quaran disebut sebagai Nabi, Imam dan Rasul, yaitu Isa Almasih, (ISA artinya Mesias atau Juruselamat): ”sedang Almasih artinya Raja, jadi Raja Juru Selamat” (Penyelamat Manusia).

Isa yaitu Roh Kudus (Roh Allah) / kalam (Firman Allah) itu sendiri. (lihat: Qs. 4. An Nisa 171, Qs. 19 Maryam 17).

Mengenai sebutan/Gelar kepada para nabi"

Kepada nabi Adam : La Illaha Illala - Adam Safiyulloh = yang disucikan.

Kepada nabi Nuh : La Illaha Illala - Nuh Najiyulloh = yang diselamatkan.

Kepada nabi Ibrahim : La Illaha Illala - Ibrahim Kolilulloh = yang dikasihi.

Kepada nabi Musa : La Illaha Illala - Musa Kalimulloh = yang difirmankan.

Kepada nabi Daud : La Illaha Illala - Daud Kalifatulloh = yang berpasukan.

Kepada nabi Muhammad: La Illaha Illala - Muhammad Rasululloh= yang diutus (Utusan Allah).

Jadi hanya Nabi Isalah sumber keselamatan sesuai gelarNya yaitu AS = Alaihi Salam. Yang artinya Keselamatan dari Allah. Sesungguhnya Nabi Isa adalah jalan yang lurus.

Kepada nabi Isa : La Illaha Illala - Isa Rohulloh wa Kalimatuhu = yang Roh Allah dan Kalimat Allah.

Perhatikan perbedaan besar syahadat kepada Nabi Isa dengan syahadat kepada nabi-nabi yang lain. Syahadat kepada nabi-nabi yang lain, jelas sekali menunjukkan mereka itu adalah manusia biasa. Tetapi syahadat kepada Nabi Isa sangat jelas Nabi Isa itu adalah Roh Allah dan Kalimat Allah = Rohulloh wa Kalimatulloh. Sesuai dengan Q.S. An-Nissa (4):171. Disini menyatakan Isa-Almasih bukanlah orang biasa seperti nabi-nabi yang lain. Nabi Isa adalah Roh Allah dan Kalimat/Firman Allah.

Perhatikan juga pada nama gelar nabi-nabi. Semua nabi dari Nabi Adam sampai kepada Nabi sebelum Nabi Isa, mereka bergelar RA = Rodiyauloh Anhu yang artinya 'Semoga Allah rela/berkenan kepadanya' dan untuk Nabi Muhammad gelarnya adalah SAW = Sollaulohu Alaihi Wassalam yang artinya 'Semoga Allah mengruniakan keselamatan kepadanya'.

Perhatikan gelar kepada Nabi Isa, lain dari pada yang lain yaitu AS =Alaihi Salam yang artinya 'Keselamatan dari Ilahi / dari Allah'. Dengan kata lain Nabi Isa adalah 'sumber keselamatan'. Si pemberi keselamatan atau si Juru Syafaat. Perlu diperhatikan tidak ada satu nabi termasuk Nabi Muhammad SAW, yang dapat menjamin memberikan keselamatan kepada manusia. Hanya Nabi Isa yang mengaku dapat memberikan keselamatan kepada manusia. Al-Quran Q.S. Al-Maaidah (5):92 "Sesungguhnya kewajiban Rasul Kami, hanyalah menyampikan (amanat Allah) dengan terang". Hadits Shahih Bukhari no.162 "Sesungguhnya aku tidak kuasa apa-apa untuk membelamu di hadapan Allah kelak, selain hubungan keluarga yang hanya dapat kupenuhi sebaik-baiknya didunia ini saja." no.164 "Aku tidak kuasa apa-apa untuk mebelamu sekalian di hadapan Allah kelak. Karena itu, kecuali sedikit harta yang kumiliki mintalah kepadaku jika kamu membutuhkan."

QS. Ali Imran (3):45 "Al-Masih Isa putera Maryam, seorang terkemuka didunia dan diakhirat". Ayat ini menyatakan tidak ada lagi yang lebih tinggi derajatnya didunia dan diakhirat selain Isa Al-Masih putera Maryam. Bayangkan bukan hanya didunia tapi sampai diakhiratpun Dialah yang tertinggi. Yang tertinggi di akhirat adalah Allah.

Pengakuan Muhammad dalam Hadist untuk Isa AS

Hadits Shahih Bukhari 503 "Janganlah kamu memuliakan saya berlebihan sebagaimana memuliakan Isa anak Maryam, saya ini hanyalah hamba Allah".

Sedangkan Isa anak Maryam adalah Kalam Allah / Kalimatuloh dan Roh Allah / Rohuloh
(Q.S. An Nisaa (4):171).

Hadits Shahih Muslim jilid I No.104 "Bersabda Nabi Muhammad SAW: Demi Allah! Sesungguhnya Isa putra Maryam akan turun menjadi Hakim yang adil." H.S.M.127 "Demi Allah yang jiwaku ditanganNya sesungguhnya telah dekat masanya Isa anak Maryam akan turun ditengah kamu Dia akan menjadi Hakim yang adil. Hadits Ibnu Majah : "Tiada ada Imam Mahdi selain Isa putra Maryam."

Hadits Shahih Muslim jilid I No.104 "Bersabda Nabi Muhammad SAW: Demi Allah! Sesungguhnya Isa putra Maryam akan turun menjadi Hakim yang adil." H.S.M.127 "Demi Allah yang jiwaku ditanganNya sesungguhnya telah dekat masanya Isa anak Maryam akan turun ditengah kamu Dia akan menjadi Hakim yang adil. Hadits Ibnu Majah : "Tiada ada Imam Mahdi selain Isa putra Maryam."

Pada saat Nabi Muhammad SAW hendak menghembuskan nafasnya yang terakhir kata-kata terakhir yang beliau ucapkan adalah: Hadits Shahih Bukhari 1573 "Wahai Tuhan! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan HUBUNGKANLAH saya dengan Teman yang Maha Tinggi (Isa Al-Masih)."

Nabi Isa itu sesungguhnya adalah Allah yang menjelma menjadi manusia. Kehidupan Isa Almasih adalah sebagai Firman Allah. Ajaran Nabi Isa dan tata cara kehidupaNya didunia ini semuanya menyatakan, memberitahukan serta menerangkan tentang Allah. Itulah sebabnya Nabi Isa itu adalah Kalimatuhu-Kalimat/Firman Allah.

Bukti Allah pernah membagi diri ada terdapat dalam Al-Quran. Q.S. Al-A'raaf (7):143 "Tuhan telah berfiman (langsung) kepadanya.". (kepada nabi Musa). Ini adalah peristiwa saat Nabi Musa menerima luh-luh batu dibukit Tursina. Pada saat itu Tuhan sendiri hadir dibukit Tursina dan bersabda langsung kepada Musa. Apakah saat itu disurga kosong? Apakah Allah tinggalkan tahtaNya kosong, turun dan hadir dibukit Tursina untuk menemui Musa? Tentu tidak. Allah tetap berada disurga. Tahta Allah itu tidak pernah kosong. Allah tetap bertahta disurga dan sanggup berada di bukit Tursina di tempat yang berbeda pada saat yang sama. Disinilah membuktikan Allah sanggup hadir pada tempat yang berbeda pada saat yang sama. Inilah kemaha kuasaan Allah sanggup membagi diri. Sebenarnya membagi diri bagi Allah bukanlah masalah besar, itu mudah bagiNya (Q.S. Maryam (19):21 "Hal itu adalah mudah bagiKu"). Seorang syufi saja sanggup membagi diri, sedangkan dia hanya ciptaan Allah, masa'kan Allah tidak sanggup membagi diri? Seorang syufi sanggup membagi diri tertulis dalam buku "Rahasia Yang Maha Agung" halaman 77, oleh DR.Mustahfa Mahmud, penulis buku Islam terkenal, hasil terjemahannya dicetak di Husaini Bandung tahun 1986.

Jadi untuk mengenal siapakah Nabi Isa Almasih itu sebenarnya, kita harus mengetahui: (a) Siapakah Dia pada saat sebelum menjelma, ( Siapakah Dia pada saat sedang menjelma dan © Siapakah Dia pada saat setelah menjelmah. Sebelum menjelma Nabi Isa itu adalah Allah (Rohulloh). Pada saat sedang menjelma Nabi Isa adalah manusia 100%. Semua keadaan manusia, seperti lapar, ngantuk, susah, lelah, tak berdaya harus selalu berserah kepada Allah dan seluruh sifat manusia ada pada Nabi Isa saat Dia sedang menjelma. Pada saat sedang menjelma, sifat ke-Allah-an ditinggalkannya dan memakai sifat kemanusaan. (Alkitab Philipi 2:6-8, "Walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan dirinNya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan dalam keadaan sebagai manusia Ia telah merendahkan diriNya dan taat sampai mati". Al-Quran Q.S.An-Nisaa (4):172 "Al-Masih sekali-kali TIDAK ENGGAN menjadi hamba Allah). Nabi Isa tidak enggan = dengan rela = tidak terpaksa tapi dengan senang hati telah menjadi manusia untuk menyelamatkan umatnya. Setelah selesai menjelma, Isa Almasih naik kesurga dan menjadi Allah. Sifat kenanusiaan telah ditinggalkannya.
Maksud/tujuan Allah menjelma menjadi manusia / menjadi Isa Almasih adalah untuk membuktikan kepada manusia bahwa Allah pernah menderita seperti manusia, dan tetap suci, tidak berbuat dosa. Contoh ini memberikan bukti nyata kepada manusia, agar manusia tidak dapat berdalih / berkata: "Enak saja perintah-printah, kita ini harus jadi baik, coba dulu jadi manusia apa sanggup?". Allah akan katakan: "Jangan berkata demikian, Saya ini pernah menjadi manusia dan telah membuktikan sanggup tetap menjadi suci / tak berdosa, karena Saya selalu berserah dan memohon pertolongan kepada Allah".

Kanapa Nabi Isa selalu memintakan pertolongan kepada Allah, bukankah Dia adalah Allah juga? Jawabnya: Nabi Isa sewaktu didunia ini, Dia adalah Allah yang sedang menjelma menjadi manusia. Tujuan menjelma adalah untuk menjadi contoh kepada kita. Agar supaya kita mengamalkan kehidupan sama seperti Dia, meskipun manusia tetapi sanggup menjadi baik / tidak berdosa, karena selalu berserah kepada Allah.

Sesuai hukum Allah, semua yang bersalah/berdosa, harus mati dineraka. Tapi karena Allah maha kasih. Allah tidak tega/tidak rela memasukan manusia yang telah insyaf dan bertobat ke neraka. Allah mau selamatkan manusia yang telah bertobat itu. Tetapi hukumNya tidak dapat dirobah, yang berdosa harus mati dineraka. Maka untuk tidak merubah hukumNya, harus ada yang mati, yang mengantikan kematian orang yang sudah bertobat itu. Allah tidak mau dan tidak rela seenaknya menyuruh mahluk lain untuk mati sebagai pengganti kematian orang yang telah bertobat. Itulah sebabnya Allah sendirilah yang telah rela menjelma menjadi manusia, agar bisa mati sebagai penganti / penebus dosa umat manusia yang telah insyaf dan bertobat itu. Inilah bukti tanda kasih yang terbesar.

Arti kata Rahmanir Rahiim /maha pengasih lagi maha penyayang, menurut buku Kamus Agama Islam halaman 25 "Ia memikul beban-bebanmu kesuatu negeri yang kamu tidak sanggup sampai kepadanya". Dalam buku Alkitab, Yohanes 15:13 "Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya. Tanyakan kepada diri kita sendiri apakah kita sekarang ini menyembah Allah yang maha kasih seperti itu? Yang rela memikul beban kita. Beban dosa adalah harus mati. Sekarang Nabi Isa telah bangkit (Q.S. Maryam (19):33 "pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali") dan telah kembali kesurga (Q.S. An-Nisaa (4):158 "Allah telah mengangkat Isa kepadaNya").

Perhatikan saudaraku, jazat nabi-nabi sampai sekarang ini jazatnya masih berada dikubur. Tetapi jazat Nabi Isa tidak lagi berada dikubur. Nabi Isa sudah dibangkitkan Allah dan kembali kesurga. Dengan kata lain, Nabi Isa sampai hari ini masih hidup dan akan hidup selamanya, sedangkan nabi-nabi yang lain masih didalam kubur menantikan hari kebangkitan, di saat mana Nabi Isa akan turun sebagai hakim yang adil. Inilah keadaan Nabi Isa setelah menjelma. Bukankah ini membuktikan kebesaran dan kemuliaan Nabi Isa? Saya (penulis) menerima Nabi Mahahmmad SAW adalah Utusan Allah dan bersyukur karena di dalam kitab Al-Quran dan Hadits ada banyak ayat yang menerangkan siapakah sebenarnya Nabi Isa itu. Betapa indahnya kalau kita mengamalkan apa adanya isi Al-Quran. "Islam Al-Qurani".

PILIHAN DIHADAPAN KITA!
Allah yang bagaimanakah yang kita sembah sekarang ini. Apakah Allah yang kita sembah sekarang ini telah membuktikan rela menyerahkan nyawanya demi keselamatan kita? Saya bersyukur karena saya ini menyembah Allah yang maha kasih /Rahmanir Rahiim. Yang rela memikul bebanku (Kamus Agama Islam hal.25), bahkan rela menyerahkan nyawanya demi keselamatanku (Yohanes 3:16). Puji syukur dan sembah sujud kepadaNyalah seyogianya kita panjatkan.

9 comments:

Nofrizal said...

apapun komnetar yang anda ajukan dalam alquran jelas hanya rasul bagi bani israil dan bukan tuhan kitab injil hanya perkataaan paulus yang smapai sekarang tidak dikethui siapa pengarangnya silakan anda banyak and cari referensinya.

trus untuk penyebutan nabi dalam islam semuanya pakai alaihisalam (AS) dan hanya nabi nabi Muhammad saja yang pake SAW begitu

http://who-want-the-truth.blogspot.com/

Unknown said...

bagaimana denga surah at taubah : 30 dan 31...

Unknown said...

ada saat Nabi Muhammad SAW hendak menghembuskan nafasnya yang terakhir kata-kata terakhir yang beliau ucapkan adalah: Hadits Shahih Bukhari 1573 "Wahai Tuhan! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan HUBUNGKANLAH saya dengan Teman yang Maha Tinggi (Isa Al-Masih)."

Tidak ada hadis bukhori 1573 seperti itu:
hadist bukhori 1573 :
"Telah menceritakan kepada kami Abu ‘Ashim Adh Dhahhak bin mukhalad telah mengabarkan kepada kami Ibnu Juraiz dari Ibnu Abbas Radiallaohu anhum bahwa beliau meunggangi al Fadhal (unta) mengabarkan beliau (muhammad) senantiasa bertalbiyah hingga melempar jumrah"

Hadist bukhori 1573 itu tentang pelaksanaan haji:
Talbiyah adalah ucapan doa ketika pelaksanaan haji

BIOLOGY IN YOUR HAND said...

hai umat kristen, jika kalian benar benar memahami kristen suatu saat kalian akan menemukan kebuntuan pada agama kalian, maka tidak ada agama yang benar kecuali agama yang dibawa oleh Rasulullah SAW. yaitu ISLAM, hanya islamlah agama yg diridhoi oleh ALLAAH Subhanahu wa ta'ala.

senopati center said...

Permisi,..hanya mau kasih masukan nih, referensi Islam Tidak Ada yang diaembunyikan,..banyak di gramedia koq,..masa keren2 referensi bisa salah,..:D

Unknown said...

Tadi ada satu ayatpun dlm Al Quran yg menyebutkan Isa/Yesus adalah Tuhan.
Adapun penjelasan penulis diatas hanya memplesetkan ayat Al Quran atau ketidak mengertian akan maksud ayat Al Quran tsb.
Sebaliknya Al Quran dg gamblang mengatakan bahwa org yg menuhankan Isa/Yesus adalah kafir. Sebagaimana firman Allah:

“Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam”, padahal Al Masih (sendiri) berkata: “Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu.” Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.” [Al Maa-idah 72].

Kan gamblang sekali dikatakan bahwa tidak dibenarkan menuhankan Isa. Jadi mau anda tafsirkan bagaimana lagi ayat yang sangat gamblang ini? Masih ngeyel mengatakan Isa adalah Tuhan, dengan mengotak katik arti Al Quran berdasarkan pikiran yang sesat?

Unknown said...

Maksudnya Tidak ada satu ayatpun dalam Al Quran yg menyebutkan Isa/Yesus adalah Tuhan.

Unknown said...

Tidak ada satu ayatpun dlm Al Quran yg menyebutkan Isa/Yesus adalah Tuhan.
Adapun penjelasan penulis diatas hanya memplesetkan ayat Al Quran atau ketidak mengertian akan maksud ayat Al Quran tsb.
Sebaliknya Al Quran dg gamblang mengatakan bahwa org yg menuhankan Isa/Yesus adalah kafir. Sebagaimana firman Allah:

“Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam”, padahal Al Masih (sendiri) berkata: “Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu.” Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.” [Al Maa-idah 72].

Kan gamblang sekali dikatakan bahwa tidak dibenarkan menuhankan Isa. Jadi mau anda tafsirkan bagaimana lagi ayat yang sangat gamblang ini? Masih ngeyel mengatakan Isa adalah Tuhan, dengan mengotak katik arti Al Quran berdasarkan pikiran yang sesat?

Unknown said...

Bahkan di dalam injilpun tidak ada secara gamblang menyebut Isa adalah Tuhan. Sbb kerjaan Paulus dan pengikutnya suka ngutak ngatik kitab suci.
Coba perhatikan Injil juga hanya mengakui bahwa Tuhan itu hanya Allah.
• Lukas, 18:19 à “Mengapa kau katakan aku baik? Tidak ada yang baik selain Allah.”
• Matius 19-17 à “Hanya Satu yang baik … turutilah perintah Allah.”

1. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia tidak mampu meng-kristen-kan umat Israel dimana ia menjalankan misi dan tugas keagamaannya?

Fakta: mayoritas umat Israel tetap beragama Yahudi hingga sekarang.

2. Jika Yesus adalah Tuhan Semesta Alam, mengapa ia selama hidupnya hanya berkeliling di wilayah Israel saja, padahal manusia pada waktu itu sudah tersebar luas di seluruh penjuru bumi?

Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel." (Matius 15:24)
- See more at: http://kristenpenghujat.blogspot.com/2012/03/20-kelemahan-yesus-merupakan-bukti.html#sthash.NHhDQDlP.dpuf

7. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia tidak mengetahui kapan datangnya hari kiamat?

Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak (Yesus) pun tidak, hanya Bapa sendiri." (Matius 24:36)
- See more at: http://kristenpenghujat.blogspot.com/2012/03/20-kelemahan-yesus-merupakan-bukti.html#sthash.NHhDQDlP.dpuf

11. Jika Yesus adalah Tuhan oleh karena ia lahir atas bantuan penuh Roh Kudus dari seorang perawan muda (Maria), mengapa Yohanes Pembaptis yang juga lahir atas bantuan penuh Roh Kudus dari seorang perempuan mandul yang tua bangka (Elisabet) tidak menjadi Tuhan?

Sebab ia (Yohanes Pembaptis) akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya. (Lukas 1:15)
- See more at: http://kristenpenghujat.blogspot.com/2012/03/20-kelemahan-yesus-merupakan-bukti.html#sthash.NHhDQDlP.dpuf

- Yesus besyukur kepada Tuhan, mana mungkin Tuhan mengucap terima kasih kepada diriNya sendiri.
“Yesus bersyukur kepada Tuhan.” (Matius ll:25, Lukas 10:21)